ITS: Pilar Inovasi dan Teknologi Indonesia

Dalam lanskap pendidikan tinggi dan inovasi di Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah lama berdiri sebagai salah satu pilar utama yang tak tergantikan. Sejak awal pendiriannya, ITS telah mendedikasikan dirinya untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, penelitian yang berdampak, dan inovasi yang relevan, semuanya demi kemajuan bangsa. Peran ITS tidak hanya terbatas pada pencetakan insinyur dan ilmuwan, namun juga meluas sebagai motor penggerak transformasi sosial, ekonomi, dan teknologi di seluruh penjuru negeri. Kontribusinya yang konsisten dalam berbagai bidang, mulai dari rekayasa kelautan, robotika, teknologi informasi, hingga pengembangan energi terbarukan, menunjukkan komitmen ITS terhadap pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. ITS, dengan segala kekuatan dan inovasinya, secara nyata membentuk masa depan Indonesia. ITS selalu berupaya untuk menjadi yang terdepan dalam setiap aspek, mencerminkan semangat juang dan dedikasi yang tinggi.

Artikel ini akan menelusuri secara mendalam perjalanan ITS, mulai dari sejarah berdirinya, visi dan misi yang membentuk karakternya, struktur akademik yang kuat, hingga berbagai inovasi dan penelitian yang telah dihasilkannya. Kita juga akan melihat bagaimana ITS membentuk kehidupan kampus yang dinamis, perannya dalam pengabdian kepada masyarakat, serta dampak signifikan dari para alumninya. Lebih jauh, artikel ini akan membahas adaptasi ITS terhadap era revolusi industri 4.0 dan Society 5.0, komitmennya terhadap keberlanjutan, serta tantangan dan prospek masa depan yang dihadapi oleh institusi pendidikan tinggi kebanggaan Indonesia ini. Setiap aspek dari ITS akan diulas dengan cermat untuk memberikan gambaran komprehensif tentang mengapa ITS layak mendapatkan pengakuan sebagai salah satu institusi pendidikan teknologi terbaik di Asia Tenggara, dan bagaimana ITS terus berinovasi tiada henti.

Sejarah dan Pondasi Kokoh ITS

Sejarah Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) adalah cerminan dari semangat perjuangan dan optimisme bangsa Indonesia dalam membangun kemandirian di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Pendirian ITS pada tanggal 10 November 1957, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan, bukanlah sebuah kebetulan. Tanggal ini dipilih secara simbolis untuk menanamkan nilai-nilai kepahlawanan, dedikasi, dan keberanian dalam upaya mencapai kemajuan. Awalnya, ITS bermula dari Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT) yang didirikan pada tahun 1954 di Surabaya, dengan tujuan mulia untuk memenuhi kebutuhan tenaga ahli teknik di Indonesia pasca-kemerdekaan yang saat itu sangat minim. Kehadiran YPTT ini menjadi fondasi awal yang krusial bagi lahirnya sebuah institusi pendidikan teknik yang mandiri dan berintegritas. ITS dari waktu ke waktu terus berbenah dan beradaptasi dengan perubahan zaman, memastikan relevansi pendidikannya.

Perkembangan awal ITS ditandai dengan fokus pada disiplin ilmu teknik dasar yang menjadi tulang punggung pembangunan infrastruktur dan industri. Jurusan-jurusan seperti Teknik Sipil, Teknik Mesin, dan Teknik Elektro menjadi pionir yang menarik minat banyak mahasiswa berprestasi dari seluruh Indonesia. Para pengajar pada masa itu, sebagian besar adalah alumni dari universitas terkemuka di dalam maupun luar negeri, membawa standar akademik yang tinggi dan etos penelitian yang kuat ke ITS. Mereka tidak hanya mengajar, tetapi juga menjadi role model yang menginspirasi generasi muda untuk berkarya dan berkontribusi. ITS tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga laboratorium hidup bagi ide-ide baru. Infrastruktur dan fasilitas ITS terus dikembangkan untuk mendukung kegiatan akademik dan riset yang inovatif.

Pada tanggal 3 Maret 1960, YPTT secara resmi diakui dan diresmikan oleh Presiden Soekarno sebagai Perguruan Tinggi Teknik Sepuluh Nopember Surabaya, dan kemudian pada tahun 1961 diintegrasikan ke dalam Universitas Airlangga sebagai fakultas teknik. Namun, seiring berjalannya waktu, kebutuhan akan sebuah institusi yang fokus dan independen di bidang teknologi semakin mendesak. Akhirnya, melalui Keputusan Presiden No. 27 tahun 1961, ITS resmi berdiri sebagai institusi mandiri dengan nama Institut Teknologi Sepuluh Nopember, terpisah dari Universitas Airlangga. Momen ini menjadi tonggak sejarah penting yang menegaskan status ITS sebagai entitas pendidikan tinggi yang berdedikasi penuh pada pengembangan ilmu teknik dan teknologi. Sejak saat itu, ITS terus melaju dengan berbagai inovasi dan capaian yang signifikan.

Selama dekade-dekade berikutnya, ITS mengalami pertumbuhan yang pesat, baik dari segi jumlah program studi, fasilitas, maupun jumlah mahasiswa. Setiap keputusan strategis yang diambil ITS selalu didasarkan pada visi jangka panjang untuk menjadi pusat keunggulan teknologi. Perkembangan ini tidak lepas dari peran serta berbagai pihak, mulai dari pemerintah, industri, hingga masyarakat yang selalu memberikan dukungan. ITS secara konsisten menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi dengan perubahan zaman dan kebutuhan industri, memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan teknik terkemuka. ITS telah melewati berbagai fase pertumbuhan, menghadapi tantangan, dan terus berinovasi untuk mencapai visi besarnya. Setiap langkah yang diambil ITS selalu diperhitungkan matang-matang agar memberikan dampak positif yang maksimal.

Tentu saja, perjalanan ITS tidak selalu mulus. Berbagai tantangan, mulai dari keterbatasan sumber daya, fluktuasi kebijakan, hingga dinamika sosial-politik, pernah dihadapi. Namun, dengan semangat "Sepuluh Nopember" yang tak pernah padam, seluruh civitas akademika ITS selalu berhasil mengatasi hambatan tersebut dan keluar sebagai pemenang. Ini adalah bukti nyata dari ketangguhan dan komitmen ITS untuk terus maju. Fondasi kokoh yang telah diletakkan para pendiri telah menjadi landasan yang kuat bagi ITS untuk berkembang menjadi seperti sekarang. Dedikasi ITS terhadap keunggulan akademik dan inovasi tetap menjadi prioritas utama. Semangat ITS untuk terus berkontribusi pada bangsa tidak pernah luntur, melainkan semakin menguat dari waktu ke waktu.

Visi, Misi, dan Nilai Inti ITS

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tidak hanya dikenal sebagai lembaga pendidikan tinggi teknik terkemuka, tetapi juga sebagai institusi yang memiliki visi, misi, dan nilai-nilai inti yang kuat dan terinternalisasi dalam setiap aspek operasionalnya. Visi ITS adalah menjadi perguruan tinggi berkelas dunia yang inovatif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta berwawasan lingkungan dan maritim. Visi ini bukan sekadar slogan, melainkan peta jalan yang memandu setiap langkah ITS, dari pengembangan kurikulum, arah penelitian, hingga strategi pengabdian masyarakat. ITS bercita-cita untuk tidak hanya bersaing di tingkat nasional, tetapi juga di kancah global, menghasilkan inovasi yang diakui dunia dan memberikan solusi atas permasalahan global. ITS berkomitmen penuh untuk mewujudkan visi tersebut melalui berbagai program dan inisiatif. Visi ini mencerminkan ambisi ITS yang tidak terbatas pada batas-batas geografis.

Untuk mencapai visinya, ITS mengimplementasikan misi yang multidimensional dan komprehensif. Misi utama ITS meliputi penyelenggaraan pendidikan tinggi yang berkualitas untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, beretika, dan berjiwa kepemimpinan. ITS percaya bahwa pendidikan harus mencetak individu yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki integritas moral dan kemampuan untuk memimpin perubahan. Misi kedua adalah melaksanakan penelitian dan pengembangan yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat, industri, dan pemerintah. ITS ingin agar penelitiannya tidak hanya berhenti di jurnal ilmiah, tetapi juga dapat diimplementasikan untuk memberikan dampak nyata. Misi ketiga adalah melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berkesinambungan melalui pemanfaatan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa. ITS mengintegrasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara holistik. Setiap misi ITS dirancang untuk saling mendukung dan memperkuat satu sama lain, menciptakan ekosistem pendidikan yang lengkap dan bermanfaat. Misi ITS adalah landasan bagi setiap kegiatan yang dilakukan di kampus.

Nilai-nilai inti yang dipegang teguh oleh ITS adalah pondasi moral dan etika yang membentuk karakter seluruh civitas akademika. Nilai-nilai ini sering kali dirangkum dalam singkatan "ITS," yang juga menjadi identitas institusi itu sendiri. Pertama, Integritas, yang berarti menjunjung tinggi kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab dalam setiap tindakan. Seluruh insan ITS didorong untuk berlaku profesional dan beretika dalam menjalankan tugasnya. Kedua, Inovasi, yang mendorong semangat untuk terus mencari cara-cara baru, kreatif, dan efektif dalam menyelesaikan masalah dan menciptakan nilai tambah. ITS adalah tempat di mana ide-ide segar didorong untuk tumbuh dan berkembang. Ketiga, Teamwork (Kolaborasi), yang menekankan pentingnya kerja sama tim, sinergi, dan penghargaan terhadap keberagaman pandangan. ITS memahami bahwa tantangan kompleks membutuhkan solusi multidisiplin dan kolaborasi yang erat. Nilai-nilai ini bukan hanya sekadar kata-kata, melainkan prinsip-prinsip yang diterapkan dalam kegiatan sehari-hari, dari perkuliahan, penelitian, hingga interaksi sosial. Penerapan nilai-nilai ini menjadikan ITS sebagai komunitas akademik yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berintegritas dan progresif. ITS membuktikan bahwa nilai-nilai inti adalah kunci untuk mencapai keunggulan berkelanjutan.

Relevansi nilai-nilai ini di era modern sangatlah tinggi. Di tengah laju perubahan teknologi yang cepat dan kompleksitas masalah global, integritas menjadi semakin penting untuk memastikan bahwa inovasi digunakan untuk kebaikan bersama. Inovasi menjadi motor penggerak untuk menciptakan solusi baru yang berkelanjutan, sementara kolaborasi adalah kunci untuk mengatasi tantangan yang membutuhkan pendekatan lintas sektor dan lintas disiplin. Dengan memegang teguh nilai-nilai ini, ITS tidak hanya mempersiapkan lulusannya untuk sukses di dunia kerja, tetapi juga untuk menjadi agen perubahan yang positif bagi masyarakat dan bangsa. ITS secara konsisten menanamkan nilai-nilai ini dalam kurikulum dan budaya kampusnya. Nilai-nilai ITS adalah kompas yang membimbing setiap keputusan dan tindakan, memastikan bahwa ITS tetap relevan dan berdampak di masa depan.

Sebagai institusi yang memiliki komitmen kuat terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, ITS terus berupaya memperkuat implementasi visi, misi, dan nilai-nilai intinya. ITS tidak hanya berfokus pada kuantitas output, tetapi juga pada kualitas dan dampak yang dihasilkan. Melalui evaluasi berkelanjutan dan adaptasi terhadap dinamika eksternal, ITS memastikan bahwa arah strategisnya tetap relevan dan mampu menjawab tantangan zaman. Inilah yang menjadikan ITS lebih dari sekadar lembaga pendidikan, melainkan sebuah ekosistem pembelajaran dan inovasi yang berakar kuat pada nilai-nilai luhur. Dedikasi ITS terhadap nilai-nilai ini adalah alasan mengapa ITS selalu menjadi pilihan utama bagi banyak calon mahasiswa dan mitra industri. ITS terus membuktikan bahwa dengan fondasi nilai yang kuat, pencapaian luar biasa adalah hal yang mungkin. ITS akan terus berpegang teguh pada nilai-nilai ini sebagai panduan dalam setiap langkahnya.

Struktur Akademik ITS: Fondasi Keilmuan yang Komprehensif

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memiliki struktur akademik yang dirancang secara komprehensif dan adaptif, mencerminkan keragaman bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang menjadi fokusnya. Struktur ini terdiri dari berbagai fakultas dan departemen yang masing-masing memiliki spesialisasi unik, namun saling terhubung dalam semangat interdisipliner. Ini memastikan bahwa ITS dapat menawarkan pendidikan yang holistik dan relevan dengan tuntutan zaman. ITS senantiasa mengkaji dan memperbarui kurikulumnya agar tetap mutakhir. Fleksibilitas ini memungkinkan ITS untuk merespons kebutuhan industri dan masyarakat dengan cepat. Setiap bagian dari struktur ITS dirancang untuk mendukung tujuan pendidikan yang unggul.

Fakultas dan Departemen Unggulan

Saat ini, ITS memiliki delapan fakultas utama yang menaungi puluhan departemen dengan beragam program studi, mulai dari diploma (D3), sarjana (S1), magister (S2), hingga doktoral (S3). Setiap fakultas di ITS adalah pusat keunggulan dalam bidangnya masing-masing:

1. Fakultas Sains dan Analitika Data (FSAD): Sebelumnya dikenal sebagai Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), FSAD kini lebih berorientasi pada analitika data dan aplikasi sains modern. Departemen-departemen di dalamnya meliputi Statistika, Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, dan Aktuaria. FSAD merupakan tulang punggung penelitian fundamental ITS dan pengembangan ilmu dasar yang aplikatif. Fokus ITS pada data science adalah respons terhadap kebutuhan masa depan.
2. Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem (FTIRS): Merupakan salah satu fakultas tertua dan terbesar di ITS, FTIRS berfokus pada rekayasa sistem industri dan proses manufaktur. Departemen-departemennya meliputi Teknik Industri, Teknik Kimia, Teknik Fisika, Teknik Material, dan Teknik Sistem dan Industri. Fakultas ini menghasilkan inovasi dalam optimasi produksi, material canggih, dan energi terbarukan. Kontribusi ITS dalam industri sangat signifikan melalui fakultas ini.
3. Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian (FTSPK): Fokus pada pembangunan infrastruktur, pengelolaan lingkungan, dan pemahaman tentang bumi. Departemen yang ada di FTSPK mencakup Teknik Sipil, Arsitektur, Teknik Geomatika, Teknik Geofisika, Perencanaan Wilayah dan Kota, dan Teknik Lingkungan. Fakultas ini berperan vital dalam perencanaan kota berkelanjutan dan mitigasi bencana. ITS mendukung pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan.
4. Fakultas Teknologi Kelautan (FTK): Mengingat posisi Indonesia sebagai negara maritim, FTK menjadi sangat strategis. Departemen di FTK meliputi Teknik Sistem Perkapalan, Teknik Perkapalan, Teknik Kelautan, dan Transportasi Laut. Fakultas ini adalah pusat keunggulan dalam pengembangan teknologi maritim, mulai dari desain kapal, eksplorasi laut, hingga logistik maritim. Keahlian ITS di bidang kelautan diakui secara internasional.
5. Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC): Fakultas ini adalah garda terdepan ITS dalam menghadapi era digital dan kecerdasan buatan. Departemen-departemennya meliputi Teknik Elektro, Teknik Komputer, Teknik Informatika, Sistem Informasi, dan Teknik Biomedik. FTEIC menghasilkan inovasi di bidang robotika, IoT, big data, AI, dan perangkat medis. Inisiatif ITS di bidang AI dan machine learning sangat kuat.
6. Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital (FDKBD): Merespons kebutuhan akan kreativitas dan bisnis di era digital, FDKBD menawarkan program studi seperti Desain Produk Industri, Desain Interior, Desain Komunikasi Visual, dan Manajemen Bisnis. Fakultas ini menggabungkan seni, teknologi, dan bisnis untuk menciptakan inovasi yang bernilai ekonomis dan estetis. ITS menyadari pentingnya desain dalam inovasi.
7. Fakultas Vokasi (FV): Menawarkan program-program diploma yang berorientasi pada aplikasi praktis dan siap kerja. Fakultas Vokasi memiliki berbagai departemen seperti Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Teknologi Rekayasa Instrumentasi, Teknologi Rekayasa Manufaktur, dan lainnya, yang fokus pada keahlian spesifik yang dibutuhkan industri. ITS berkomitmen untuk mencetak tenaga ahli yang terampil.
8. Sekolah Interdisiplin Manajemen dan Teknologi (SIMT): Menawarkan program pascasarjana interdisipliner yang menggabungkan berbagai bidang ilmu untuk menghasilkan pemimpin dan inovator yang mampu mengatasi tantangan kompleks di dunia nyata. SIMT memberikan perspektif holistik dalam manajemen teknologi. ITS terus mengembangkan program-program yang relevan dengan kebutuhan global.

Setiap program studi di ITS didukung oleh kurikulum yang terus diperbarui, sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kebutuhan industri. Dosen-dosen ITS adalah para ahli di bidangnya, banyak di antaranya memiliki gelar doktor dari universitas ternama dan terlibat aktif dalam penelitian dan publikasi ilmiah. Mereka tidak hanya mengajar teori, tetapi juga membimbing mahasiswa dalam proyek-proyek praktis dan penelitian. ITS memastikan bahwa setiap mahasiswa mendapatkan bimbingan terbaik.

Jenjang Pendidikan yang Ditawarkan ITS

ITS menawarkan jenjang pendidikan yang lengkap, mulai dari:

• Diploma (D3 dan D4): Program-program vokasi yang menitikberatkan pada keterampilan praktis dan aplikasi industri, bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli madya yang siap bekerja. Program D4 di ITS setara dengan Sarjana Terapan.
• Sarjana (S1): Program-program akademik yang mencakup pendalaman teori, penelitian dasar, dan pengembangan keterampilan teknis, mempersiapkan lulusan untuk berbagai karir profesional atau melanjutkan ke jenjang pascasarjana. ITS memiliki reputasi yang sangat baik untuk program S1-nya.
• Magister (S2): Program lanjutan bagi lulusan sarjana yang ingin mendalami spesialisasi tertentu, fokus pada penelitian yang lebih mendalam, dan pengembangan kemampuan analisis dan pemecahan masalah. Banyak program S2 ITS yang berkolaborasi dengan industri.
• Doktor (S3): Program tertinggi yang berorientasi pada penelitian inovatif, kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan, dan pencetakan ilmuwan serta akademisi berkaliber tinggi. ITS adalah rumah bagi banyak penelitian doktoral yang inovatif.

Struktur akademik ITS yang komprehensif ini memastikan bahwa ITS dapat melayani berbagai kebutuhan pendidikan dan penelitian, serta menghasilkan lulusan dengan kualifikasi yang beragam dan relevan. Fleksibilitas dan kekayaan program studi ini adalah salah satu kekuatan utama ITS dalam mempertahankan posisinya sebagai institusi pendidikan teknologi terdepan di Indonesia. ITS selalu mencari cara untuk meningkatkan kualitas pendidikannya. Komitmen ITS terhadap keunggulan akademik tidak pernah surut, bahkan terus meningkat. ITS juga menyediakan berbagai program beasiswa untuk menarik talenta terbaik.

Penelitian dan Inovasi di ITS: Menempa Solusi Masa Depan

Salah satu pilar utama Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) adalah komitmennya yang teguh terhadap penelitian dan inovasi. ITS tidak hanya menjadi tempat transfer ilmu, tetapi juga menjadi pusat lahirnya gagasan-gagasan baru, penemuan-penemuan transformatif, dan solusi-solusi aplikatif untuk berbagai permasalahan bangsa dan dunia. Semangat penelitian dan inovasi ini meresap ke dalam seluruh aspek kehidupan akademik ITS, dari dosen, peneliti, hingga mahasiswa. ITS memahami bahwa riset adalah kunci kemajuan. Setiap proyek penelitian di ITS didorong oleh keinginan untuk menciptakan dampak nyata.

Pusat-Pusat Penelitian Strategis dan Unggulan

Untuk mendukung kegiatan penelitian yang beragam, ITS memiliki berbagai pusat penelitian dan laboratorium modern yang dilengkapi dengan fasilitas canggih. Beberapa fokus penelitian strategis ITS meliputi:

• Energi Terbarukan dan Konservasi Energi: ITS aktif dalam riset pengembangan panel surya, turbin angin, biofuel, dan sistem manajemen energi yang efisien, berkontribusi pada kemandirian energi nasional. Inovasi ITS di bidang ini sangat penting untuk masa depan yang berkelanjutan.
• Teknologi Maritim dan Kelautan: Sebagai negara kepulauan, riset di bidang ini sangat vital. ITS mengembangkan teknologi kapal otonom, sistem navigasi cerdas, eksplorasi sumber daya laut, dan mitigasi bencana pesisir. Keahlian ITS dalam maritim diakui luas.
• Robotika dan Kecerdasan Buatan (AI): ITS merupakan salah satu pelopor dalam pengembangan robotika di Indonesia, dengan berbagai tim robotika yang berprestasi di kancah internasional. Riset AI di ITS mencakup machine learning, pengolahan bahasa alami, visi komputer, dan sistem cerdas lainnya yang diterapkan di berbagai sektor. Inisiatif ITS di AI membentuk masa depan teknologi.
• Manufaktur dan Material Canggih: Penelitian di bidang ini berfokus pada pengembangan material baru dengan sifat unggul, proses manufaktur yang efisien, dan teknologi aditif (3D printing) untuk aplikasi industri. ITS mendorong inovasi dalam manufaktur cerdas.
• Smart City dan Transportasi Cerdas: ITS terlibat dalam perancangan kota masa depan yang efisien, berkelanjutan, dan adaptif, termasuk pengembangan sistem transportasi cerdas (Intelligent Transportation Systems/ITS), pengelolaan limbah, dan infrastruktur cerdas. ITS berkontribusi pada pembangunan perkotaan yang lebih baik.
• Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK): Riset TIK di ITS mencakup keamanan siber, big data analytics, cloud computing, IoT, dan pengembangan aplikasi perangkat lunak yang inovatif untuk berbagai kebutuhan. ITS adalah pusat pengembangan solusi digital.

Pusat-pusat penelitian ini tidak hanya menjadi wadah bagi dosen dan mahasiswa untuk melakukan riset, tetapi juga menjadi simpul kolaborasi dengan industri, pemerintah, dan institusi riset internasional. Pendekatan interdisipliner seringkali menjadi ciri khas penelitian di ITS, memungkinkan solusi yang lebih komprehensif dan multidimensional. ITS terus memperkuat infrastruktur risetnya untuk mendukung proyek-proyek ambisius.

Contoh-Contoh Inovasi dan Dampaknya

Sejumlah inovasi yang lahir dari ITS telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan industri. Beberapa contoh yang menonjol adalah:

• Robotika ITS: Tim robotika ITS, seperti tim IRIS (Intelligent Robot Soccer) dan Ichiro (ITS Champion Robot), telah meraih berbagai penghargaan internasional, menunjukkan kemampuan ITS dalam rekayasa robotika yang canggih.
• Mobil Listrik dan Hybrid: ITS aktif mengembangkan prototipe mobil listrik dan hybrid, seperti mobil formula listrik “Anargya” dan mobil hemat energi “Sapu Angin,” sebagai respons terhadap tantangan energi dan lingkungan. Inovasi ITS di otomotif berkelanjutan patut diacungi jempol.
• Teknologi Maritim Inovatif: Pengembangan kapal tanpa awak, sistem pemantauan laut, dan teknologi pengolahan hasil laut yang lebih efisien adalah beberapa kontribusi ITS untuk sektor maritim Indonesia.
• Alat Kesehatan Inovatif: ITS juga mengembangkan berbagai alat kesehatan, seperti ventilator darurat saat pandemi, prostetik, dan sistem deteksi penyakit berbasis AI, yang membantu meningkatkan layanan kesehatan.
• Solusi Smart City: Aplikasi untuk manajemen lalu lintas, sistem peringatan dini bencana, dan platform informasi kota yang dikembangkan ITS berkontribusi pada terwujudnya kota cerdas di Indonesia.

Inovasi-inovasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan ITS, tetapi juga bukti bahwa penelitian di perguruan tinggi memiliki potensi besar untuk mentransformasi masyarakat. ITS memastikan bahwa setiap inovasi memiliki jalur yang jelas menuju implementasi dan komersialisasi, memperkuat ekosistem inovasi nasional. Komitmen ITS terhadap inovasi tidak pernah berhenti, bahkan terus berkembang seiring waktu. ITS menjadi inkubator bagi banyak startup teknologi.

Kolaborasi Industri dan Internasional

ITS sangat menyadari pentingnya kolaborasi untuk memaksimalkan dampak penelitian dan inovasi. Oleh karena itu, ITS secara aktif menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, baik dari sektor industri, pemerintah, maupun institusi riset dan pendidikan di tingkat internasional. Kolaborasi ini seringkali berbentuk proyek penelitian bersama, pertukaran pakar, pengembangan produk, hingga program magang bagi mahasiswa. ITS membuka diri untuk kemitraan strategis. Kerjasama ini memungkinkan ITS untuk mendapatkan wawasan baru dan sumber daya tambahan.

Melalui kolaborasi dengan industri, penelitian ITS menjadi lebih relevan dan aplikatif, sesuai dengan kebutuhan pasar. Sementara itu, kolaborasi internasional membuka akses ITS terhadap teknologi terbaru, metodologi penelitian mutakhir, dan jaringan riset global. ITS juga aktif dalam mematenkan hasil penelitiannya dan mendorong publikasi ilmiah di jurnal-jurnal bereputasi internasional, meningkatkan visibilitas dan reputasi akademik ITS di kancah global. Upaya ITS dalam mempromosikan hasil risetnya sangat intensif. Ini adalah strategi ITS untuk mencapai status kelas dunia.

Pendekatan kolaboratif ini tidak hanya memperkaya lingkungan penelitian di ITS, tetapi juga memastikan bahwa hasil-hasil inovasi dapat diserap dan dimanfaatkan secara luas. ITS terus berupaya memperkuat ekosistem inovasi yang melibatkan akademisi, industri, pemerintah, dan masyarakat. Inilah yang menjadikan ITS sebagai kekuatan pendorong dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. ITS membuktikan bahwa dengan kolaborasi, potensi inovasi menjadi tidak terbatas. Setiap kolaborasi yang dilakukan ITS dirancang untuk memberikan keuntungan mutualistis. ITS adalah jembatan antara dunia akademik dan praktik industri.

Kehidupan Kampus dan Mahasiswa ITS: Dinamika Intelektual dan Kreatif

Kehidupan kampus di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) jauh melampaui sekadar kegiatan akademik di kelas dan laboratorium. ITS menawarkan sebuah ekosistem yang kaya akan dinamika intelektual, kreativitas, dan pengembangan diri, membentuk mahasiswa menjadi individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkarakter dan siap menghadapi tantangan dunia nyata. Atmosfer kampus ITS sangat mendukung eksplorasi bakat dan minat mahasiswa. Lingkungan ITS dirancang untuk merangsang pemikiran kritis dan inovatif. ITS menyediakan berbagai platform bagi mahasiswa untuk berkembang.

Atmosfer Akademik dan Non-Akademik yang Mendukung

Atmosfer akademik di ITS dikenal sangat kompetitif namun suportif. Mahasiswa didorong untuk berpikir kritis, berkolaborasi dalam proyek, dan terlibat aktif dalam diskusi ilmiah. Kualitas pengajaran yang tinggi dan fasilitas laboratorium yang memadai menjadi penunjang utama. Namun, ITS juga memahami bahwa pengembangan diri tidak hanya terjadi di ruang kelas. Oleh karena itu, lingkungan non-akademik ITS dirancang untuk memfasilitasi berbagai kegiatan ekstrakurikuler, sosial, dan pengembangan soft skill. ITS adalah tempat di mana mahasiswa bisa tumbuh secara holistik. Dukungan akademik dan non-akademik di ITS adalah kunci kesuksesan mahasiswa.

ITS memiliki beragam unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang aktif dan sangat variatif, mencakup minat di bidang olahraga, seni, keagamaan, penalaran, hingga sosial kemasyarakatan. Beberapa di antaranya adalah:

• Olahraga: UKM Sepak Bola, Bola Basket, Bulu Tangkis, Renang, Pencak Silat, dan banyak lagi, yang seringkali menorehkan prestasi di tingkat nasional.
• Seni: UKM Paduan Suara, Teater, Tari Tradisional, Fotografi, dan Musik, yang sering mengadakan pertunjukan dan pameran.
• Penalaran dan Keilmuan: UKM Riset, Robotika, Debat, dan Jurnalistik, yang menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan berpikir logis dan analitis. Tim robotika ITS sangat terkenal secara internasional.
• Sosial dan Keagamaan: UKM seperti Lembaga Dakwah Kampus (LDK), UKM Kerohanian Katolik/Kristen, dan UKM Pengabdian Masyarakat, yang fokus pada kegiatan sosial dan spiritual.
• Khusus/Profesi: Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) di setiap jurusan, yang menjadi wadah aspirasi dan pengembangan keilmuan spesifik jurusan.

Melalui partisipasi dalam UKM, mahasiswa ITS tidak hanya mengembangkan hobi dan bakat, tetapi juga melatih kemampuan kepemimpinan, kerja sama tim, manajemen waktu, dan komunikasi. Pengalaman ini sangat berharga dan melengkapi kompetensi teknis yang diperoleh dari perkuliahan, menjadikan lulusan ITS lebih siap menghadapi dunia kerja yang kompleks. ITS percaya bahwa kegiatan ekstrakurikuler adalah bagian integral dari pendidikan. Keterlibatan dalam UKM di ITS adalah jembatan menuju pengembangan diri yang komprehensif.

Prestasi Mahasiswa ITS yang Gemilang

Mahasiswa ITS secara konsisten menorehkan prestasi gemilang di berbagai ajang kompetisi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Ini adalah bukti nyata dari kualitas pendidikan dan semangat juang yang tinggi di kalangan mahasiswa ITS. Beberapa contoh prestasinya meliputi:

• Kompetisi Robotika Internasional: Tim robotika ITS, seperti tim Ichiro dan IRIS, telah berulang kali menjadi juara dalam kontes robotika internasional seperti Kontes Robot Sepak Bola Dunia (RoboCup Soccer) dan Kontes Robot Indonesia (KRI) di berbagai kategori.
• Kompetisi Mobil Hemat Energi: Tim Sapuangin dan Anargya ITS seringkali memenangkan Shell Eco-Marathon Asia, menunjukkan inovasi ITS dalam desain kendaraan yang efisien.
• Kompetisi Desain dan Inovasi: Mahasiswa ITS juga meraih penghargaan dalam kompetisi desain produk, arsitektur, dan inovasi teknologi yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga bergengsi.
• Olimpiade Sains dan Matematika: Tidak hanya di bidang teknik, mahasiswa ITS juga berprestasi dalam olimpiade sains dan matematika di tingkat nasional.
• Karya Ilmiah dan Inovasi: Banyak mahasiswa ITS yang menghasilkan karya ilmiah dan inovasi yang mendapatkan pengakuan, bahkan dipatenkan, di usia muda.

Prestasi-prestasi ini tidak hanya mengharumkan nama ITS dan Indonesia, tetapi juga menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan berani berkompetisi. ITS memberikan dukungan penuh kepada mahasiswa yang ingin mengembangkan potensinya melalui bimbingan dosen, fasilitas, dan pendanaan. ITS menciptakan lingkungan yang kompetitif namun juga penuh semangat sportivitas.

Fasilitas Kampus yang Modern dan Lengkap

ITS menyediakan berbagai fasilitas kampus yang modern dan lengkap untuk menunjang kegiatan akademik dan non-akademik mahasiswanya. Ini meliputi:

• Perpustakaan Pusat: Dengan koleksi buku, jurnal, dan sumber daya digital yang luas, menjadi pusat informasi dan riset bagi civitas akademika ITS.
• Laboratorium dan Studio: Setiap departemen memiliki laboratorium dan studio yang dilengkapi dengan peralatan canggih, mendukung praktikum, penelitian, dan proyek inovasi.
• Asrama Mahasiswa: Menyediakan akomodasi yang nyaman dan aman bagi mahasiswa, terutama di tahun-tahun awal.
• Pusat Olahraga dan Rekreasi: Fasilitas seperti lapangan sepak bola, basket, voli, dan pusat kebugaran untuk menjaga kesehatan dan kebugaran mahasiswa.
• Pusat Kesehatan Mahasiswa: Menyediakan layanan kesehatan dasar dan konseling untuk mendukung kesejahteraan fisik dan mental mahasiswa.
• Kantin dan Pusat Kuliner: Berbagai pilihan makanan dan minuman dengan harga terjangkau.
• Area Komunitas dan Ruang Belajar Bersama: Berbagai area yang nyaman untuk diskusi, belajar kelompok, dan bersosialisasi.

Fasilitas-fasilitas ini tidak hanya mendukung proses belajar-mengajar, tetapi juga menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengembangan karakter, kreativitas, dan jiwa sosial mahasiswa ITS. ITS berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitasnya demi kenyamanan dan produktivitas mahasiswa. ITS adalah tempat di mana setiap mahasiswa bisa merasa nyaman dan termotivasi untuk belajar. Setiap fasilitas di ITS dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan mahasiswa.

Secara keseluruhan, kehidupan kampus dan mahasiswa di ITS adalah perpaduan harmonis antara keunggulan akademik, dinamika kegiatan non-akademik, dan dukungan fasilitas yang lengkap. Inilah yang menjadikan ITS sebagai salah satu pilihan terbaik bagi calon mahasiswa yang ingin mengembangkan diri secara holistik dan berkontribusi pada kemajuan bangsa. ITS tidak hanya mencetak insinyur, tetapi juga pemimpin masa depan yang berintegritas dan berwawasan luas. ITS terus berupaya menciptakan lingkungan yang inklusif dan merangsang kreativitas. Kehidupan di ITS adalah pengalaman yang tak terlupakan bagi banyak mahasiswanya. ITS adalah tempat di mana impian-impian besar dapat diwujudkan.

ITS dan Pengabdian kepada Masyarakat: Mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi

Pengabdian kepada Masyarakat adalah salah satu pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dipegang teguh oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Lebih dari sekadar tugas, pengabdian ini adalah perwujudan nyata dari komitmen ITS untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah dikembangkan di kampus demi kesejahteraan dan kemajuan masyarakat. ITS percaya bahwa ilmu tidak boleh hanya berhenti di menara gading, melainkan harus turun ke lapangan untuk menyelesaikan masalah-masalah riil yang dihadapi komunitas. Dedikasi ITS terhadap pengabdian masyarakat adalah cerminan dari tanggung jawab sosialnya. Setiap program pengabdian ITS dirancang untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan.

Filosofi Tri Dharma Perguruan Tinggi di ITS

ITS mengintegrasikan Tri Dharma (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian) secara sinergis. Artinya, kegiatan pengabdian masyarakat tidak hanya berdiri sendiri, tetapi juga seringkali berakar dari hasil penelitian yang dilakukan di ITS dan menjadi bagian dari proses pendidikan mahasiswa. Mahasiswa dan dosen didorong untuk terlibat dalam kegiatan pengabdian, mengidentifikasi masalah di masyarakat, merancang solusi berbasis teknologi, dan mengimplementasikannya secara langsung. Pendekatan ini memastikan bahwa pengabdian yang dilakukan ITS relevan, inovatif, dan berkelanjutan. Filosofi ITS ini mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap sesama. ITS menganggap pengabdian sebagai kesempatan untuk belajar dan tumbuh bersama masyarakat.

Filosofi ini juga menekankan pentingnya pembangunan kapasitas masyarakat. ITS tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga memberdayakan masyarakat agar mampu mengatasi masalahnya sendiri di masa depan. Transfer pengetahuan dan teknologi menjadi kunci, di mana ITS berperan sebagai fasilitator yang menjembatani antara inovasi kampus dan kebutuhan masyarakat. Ini adalah wujud nyata bagaimana ITS tidak hanya berpikir tentang teknologi itu sendiri, tetapi juga bagaimana teknologi tersebut dapat bermanfaat bagi banyak orang. ITS selalu mencari cara untuk memaksimalkan dampak pengabdiannya. Komitmen ITS pada pemberdayaan masyarakat adalah inti dari setiap programnya.

Program-Program Pengabdian Inovatif ITS

ITS memiliki beragam program pengabdian masyarakat yang menjangkau berbagai sektor dan wilayah, mulai dari perkotaan hingga pelosok desa. Beberapa program unggulan ITS meliputi:

• Kuliah Kerja Nyata (KKN): Program KKN di ITS bukan sekadar formalitas, melainkan kesempatan bagi mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat, mengidentifikasi masalah, dan merancang proyek-proyek inovatif untuk membantu desa-desa binaan. Proyek KKN seringkali melibatkan pembangunan infrastruktur sederhana, pelatihan keterampilan, atau implementasi teknologi tepat guna. KKN ITS adalah laboratorium sosial bagi mahasiswa.
• Pengembangan Teknologi Tepat Guna (TTG): ITS secara aktif mengembangkan dan mengimplementasikan teknologi tepat guna yang sesuai dengan kebutuhan lokal. Contohnya adalah sistem pengolahan limbah sederhana, alat pertanian yang efisien, sistem irigasi cerdas, atau pembangkit listrik tenaga surya skala kecil untuk komunitas yang belum terjangkau listrik. Inovasi ITS di TTG sangat dirasakan manfaatnya.
• Bina Desa dan Pemberdayaan Komunitas: ITS memiliki program bina desa berkelanjutan di mana dosen dan mahasiswa secara rutin mendampingi masyarakat dalam mengembangkan potensi ekonomi, meningkatkan kualitas lingkungan, atau memperkuat tata kelola desa. Ini bisa berupa pelatihan wirausaha, peningkatan sanitasi, atau pengembangan potensi pariwisata lokal. ITS adalah mitra sejati bagi desa-desa binaannya.
• Penanganan Bencana dan Mitigasi: Dengan keahlian di bidang teknik sipil, geomatika, dan kelautan, ITS seringkali terlibat dalam upaya penanganan pasca-bencana dan pengembangan sistem mitigasi bencana, seperti pembangunan rumah tahan gempa, pemetaan wilayah rawan bencana, atau sistem peringatan dini tsunami. Kontribusi ITS dalam penanganan bencana sangat krusial.
• Edukasi dan Pelatihan: ITS menyelenggarakan berbagai pelatihan dan workshop untuk masyarakat umum, termasuk guru, pelaku UMKM, atau komunitas tertentu, dalam berbagai topik mulai dari literasi digital, keterampilan teknis, hingga pengelolaan bisnis. Ini adalah upaya ITS untuk meningkatkan kapasitas SDM.

Setiap program pengabdian ITS dirancang dengan mempertimbangkan aspek keberlanjutan, sehingga dampaknya dapat dirasakan dalam jangka panjang oleh masyarakat. ITS tidak hanya datang membawa solusi, tetapi juga meninggalkan pengetahuan dan keterampilan yang dapat terus dikembangkan oleh komunitas. ITS adalah agen perubahan yang membawa kemajuan secara langsung ke masyarakat. Setiap inisiatif ITS bertujuan untuk menciptakan perubahan positif.

Dampak Nyata pada Komunitas Lokal dan Nasional

Dampak dari program-program pengabdian ITS telah tersebar luas di berbagai komunitas, baik di Jawa Timur maupun di seluruh Indonesia. Di sektor ekonomi, banyak UMKM yang berhasil meningkatkan produktivitas dan daya saing setelah mendapatkan pendampingan teknologi dan manajemen dari ITS. Di sektor lingkungan, implementasi teknologi pengolahan limbah dan energi terbarukan telah berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Di sektor sosial, program edukasi dan pemberdayaan telah meningkatkan kualitas hidup dan kapasitas sumber daya manusia. Dampak ITS sangat konkret dan terukur.

Melalui pengabdiannya, ITS juga memperkuat posisinya sebagai agen perubahan sosial dan teknologi. Masyarakat melihat ITS sebagai mitra yang dapat diandalkan dalam mencari solusi atas berbagai tantangan. Ini juga memperkuat ikatan antara ITS dengan masyarakat, menciptakan hubungan yang saling menguntungkan di mana kampus mendapatkan insight dari masalah riil, dan masyarakat mendapatkan manfaat dari inovasi kampus. ITS bangga akan dampak positif yang dihasilkan. Komitmen ITS pada pengabdian adalah salah satu nilai terbaiknya.

Singkatnya, pengabdian kepada masyarakat bukan hanya kewajiban, melainkan jantung dari identitas ITS. Melalui berbagai program inovatif dan berkelanjutan, ITS terus membuktikan bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi memiliki kekuatan untuk menciptakan perubahan positif, meningkatkan kesejahteraan, dan mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi bangsa Indonesia. ITS adalah teladan dalam mengimplementasikan Tri Dharma. Dedikasi ITS untuk melayani masyarakat adalah bagian tak terpisahkan dari misinya. ITS adalah harapan bagi banyak komunitas yang membutuhkan solusi cerdas. ITS terus berinovasi dalam pendekatannya terhadap pengabdian.

Alumni ITS dan Kontribusi Mereka: Jejak Emas Pembangun Bangsa

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tidak hanya menghasilkan lulusan, tetapi juga membentuk para profesional, pemimpin, dan inovator yang tersebar di berbagai sektor kehidupan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Jaringan alumni ITS dikenal sangat solid dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan bangsa. Mereka adalah duta-duta ITS yang membawa semangat inovasi, integritas, dan kompetensi yang telah ditanamkan selama masa studi. Jejak emas alumni ITS tersebar di setiap aspek kemajuan. Keberadaan alumni ITS adalah bukti nyata kualitas pendidikan di kampus. ITS bangga memiliki alumni yang berprestasi.

Jejaring Alumni yang Kuat dan Solid

Ikatan Alumni ITS (IKA ITS) adalah organisasi yang sangat aktif dan memiliki peran penting dalam menjaga silaturahmi, memfasilitasi kolaborasi, dan mendukung pengembangan ITS. IKA ITS memiliki jaringan yang luas, dengan perwakilan di berbagai kota di Indonesia dan beberapa negara di luar negeri. Melalui berbagai kegiatan seperti reuni, seminar, mentorship, dan program sosial, IKA ITS terus memperkuat ikatan antar alumni dan antara alumni dengan almamater. Solidaritas ITS ini adalah salah satu aset terbesar institusi. Jejaring ITS adalah modal sosial yang tak ternilai harganya. Setiap anggota IKA ITS merasa memiliki tanggung jawab terhadap almamater.

Jejaring yang kuat ini memberikan banyak manfaat, tidak hanya bagi ITS tetapi juga bagi para alumninya. Bagi ITS, alumni menjadi jembatan penghubung dengan dunia industri dan profesional, memberikan masukan untuk pengembangan kurikulum, serta menjadi sumber inspirasi bagi mahasiswa yang sedang menempuh studi. Bagi alumni sendiri, jejaring ini menjadi platform untuk berbagi pengalaman, mencari peluang karir, atau bahkan berkolaborasi dalam proyek-proyek bisnis dan sosial. Ini adalah ekosistem yang saling mendukung, di mana semangat kekeluargaan ITS sangat terasa. ITS sangat menghargai kontribusi para alumninya dalam berbagai bentuk. Kekuatan jaringan alumni ITS adalah fondasi bagi keberlanjutan institusi.

Tokoh-Tokoh Alumni ITS di Berbagai Sektor

Ribuan alumni ITS telah menduduki posisi-posisi penting dan strategis di berbagai sektor, membuktikan kualitas pendidikan dan relevansi keahlian yang dimiliki. Beberapa contoh tokoh alumni ITS yang memberikan kontribusi besar antara lain:

• Sektor Pemerintahan dan BUMN: Banyak alumni ITS yang menjadi pejabat publik, baik di kementerian, lembaga negara, maupun pemerintah daerah, serta menduduki posisi puncak di berbagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) strategis. Mereka membawa pendekatan berbasis data dan teknologi dalam perumusan kebijakan dan pengelolaan aset negara. ITS melahirkan pemimpin yang visioner.
• Sektor Industri dan Swasta: Alumni ITS banyak yang menjadi CEO, direktur, manajer senior, atau pendiri startup teknologi di berbagai perusahaan terkemuka, mulai dari industri manufaktur, energi, telekomunikasi, keuangan, hingga teknologi informasi. Mereka adalah motor penggerak inovasi dan pertumbuhan ekonomi. Inovator ITS di sektor swasta sangat berjasa.
• Sektor Akademisi dan Peneliti: Tidak sedikit alumni ITS yang memilih jalur akademik, menjadi guru besar, dosen, atau peneliti di universitas-universitas terkemuka di Indonesia dan luar negeri. Mereka terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan mencetak generasi penerus. Keunggulan ITS di bidang riset tercermin dari para alumninya.
• Wirausaha dan Startup: Banyak alumni ITS yang memiliki jiwa kewirausahaan, mendirikan perusahaan startup di berbagai bidang, terutama teknologi. Mereka menciptakan lapangan kerja baru, menghadirkan inovasi disruptif, dan berkontribusi pada ekosistem ekonomi digital Indonesia. Semangat wirausaha ITS sangat kuat di kalangan alumni.

Keberadaan mereka di berbagai lini ini menunjukkan betapa beragamnya kontribusi alumni ITS dan seberapa besar dampaknya bagi kemajuan bangsa. Mereka adalah bukti nyata bahwa ITS tidak hanya mencetak teknokrat, tetapi juga pemimpin yang transformatif. Setiap alumni ITS adalah representasi dari kualitas pendidikan yang unggul. Cerita sukses alumni ITS menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya. ITS terus mendorong para alumninya untuk memberikan dampak yang lebih besar lagi.

Bagaimana Alumni Terus Mendukung ITS

Hubungan antara alumni dan ITS adalah simbiosis mutualisme. Para alumni tidak hanya menerima manfaat dari pendidikan di ITS, tetapi juga terus memberikan dukungan balik kepada almamaternya. Bentuk dukungan ini sangat beragam:

• Beasiswa dan Dana Pengembangan: Banyak alumni yang mendonasikan dana untuk beasiswa mahasiswa berprestasi atau kurang mampu, serta mendukung proyek-proyek pengembangan fasilitas dan riset di ITS.
• Mentorship dan Jaringan Profesional: Alumni seringkali menjadi mentor bagi mahasiswa dan lulusan baru, memberikan bimbingan karir, berbagi pengalaman, dan membuka jaringan profesional.
• Kerja Sama Industri: Melalui posisi mereka di industri, alumni seringkali memfasilitasi kerja sama antara perusahaan mereka dengan ITS, baik dalam bentuk proyek penelitian bersama, program magang, rekrutmen lulusan, hingga pendanaan riset.
• Masukan dan Pengembangan Kurikulum: Alumni memberikan masukan berharga mengenai kebutuhan industri dan tren teknologi terbaru, membantu ITS dalam menyelaraskan kurikulum agar tetap relevan.
• Promosi dan Reputasi: Keberhasilan para alumni di berbagai bidang secara tidak langsung mempromosikan ITS dan meningkatkan reputasinya di mata masyarakat dan dunia internasional.

Dukungan berkelanjutan dari alumni ini adalah salah satu faktor kunci yang memungkinkan ITS untuk terus berkembang, berinovasi, dan mempertahankan posisinya sebagai institusi pendidikan teknik terkemuka. Ini adalah warisan yang tak ternilai, menunjukkan bahwa investasi dalam pendidikan di ITS menghasilkan sumber daya manusia unggul yang tidak hanya sukses secara individu, tetapi juga memiliki kesadaran kolektif untuk memajukan almamater dan bangsa. ITS sangat berterima kasih atas setiap bentuk dukungan dari alumninya. Hubungan antara ITS dan alumninya adalah contoh sempurna dari ikatan yang kuat dan abadi. Alumni ITS adalah bagian integral dari masa depan institusi. ITS akan terus menjalin hubungan erat dengan para lulusannya.

Transformasi Digital dan Era Industri 4.0 di ITS

Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 telah membawa perubahan paradigma yang masif di berbagai sektor, termasuk pendidikan tinggi. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), sebagai institusi teknologi terkemuka, tidak tinggal diam. ITS telah mengambil langkah-langkah proaktif dan strategis untuk melakukan transformasi digital di berbagai aspeknya, mulai dari proses pembelajaran, penelitian, hingga operasional kampus. ITS menyadari bahwa adaptasi adalah kunci untuk tetap relevan dan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi masa depan yang serba digital. Transisi ITS ke era digital adalah sebuah keharusan. Setiap inisiatif ITS dalam transformasi digital didasarkan pada kebutuhan masa depan.

Strategi ITS Menghadapi Tantangan Zaman

Strategi transformasi digital ITS didasarkan pada tiga pilar utama: Pendidikan Berbasis Digital, Penelitian Inovatif Berteknologi Tinggi, dan Tata Kelola Kampus Cerdas (Smart Campus). ITS berupaya mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara menyeluruh untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kualitas semua layanannya. ITS ingin memastikan bahwa mahasiswanya tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pencipta dan inovator di baliknya. Visi ITS adalah menjadi pelopor digital. Langkah-langkah strategis ITS dirancang untuk menciptakan ekosistem digital yang kuat.

• Pendidikan Berbasis Digital: ITS mengadopsi platform pembelajaran daring (e-learning) yang canggih, seperti MyITS Classroom, untuk mendukung proses belajar mengajar hibrida dan jarak jauh. Kurikulum ITS juga disesuaikan untuk memasukkan mata kuliah dan kompetensi yang relevan dengan kebutuhan industri 4.0, seperti Kecerdasan Buatan (AI), Big Data Analytics, Internet of Things (IoT), Cybersecurity, dan Cloud Computing. ITS juga mengembangkan laboratorium virtual dan simulasi untuk pengalaman belajar yang lebih imersif. Setiap program di ITS diperkaya dengan komponen digital.
• Penelitian Inovatif Berteknologi Tinggi: ITS berinvestasi dalam infrastruktur riset yang mendukung penelitian di bidang-bidang disruptif. Laboratorium-laboratorium dilengkapi dengan superkomputer, perangkat IoT, robotika canggih, dan fasilitas data center. ITS mendorong penelitian interdisipliner yang memanfaatkan big data dan AI untuk menemukan solusi inovatif dalam berbagai bidang, mulai dari kesehatan, lingkungan, hingga manufaktur. ITS adalah pusat inovasi yang memanfaatkan teknologi terkini.
• Tata Kelola Kampus Cerdas (Smart Campus): ITS menerapkan berbagai solusi digital untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas layanan kampus. Ini termasuk sistem manajemen akademik terintegrasi (MyITS Academic), sistem parkir cerdas, manajemen energi berbasis sensor, perpustakaan digital, dan aplikasi seluler untuk mahasiswa. ITS bertujuan menciptakan lingkungan kampus yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan civitas akademika. ITS memastikan bahwa operasional kampusnya seefisien mungkin.

Melalui strategi ini, ITS tidak hanya mempersiapkan lulusannya untuk pasar kerja di era digital, tetapi juga bertransformasi menjadi sebuah ekosistem pendidikan dan riset yang modern, efisien, dan berdaya saing global. ITS memahami bahwa investasi dalam teknologi adalah investasi untuk masa depan. Semua inisiatif ITS diarahkan untuk mencapai keunggulan digital.

Penerapan Teknologi Baru dalam Pengajaran dan Riset

Penerapan teknologi baru di ITS tidak hanya berhenti pada penggunaan platform, tetapi juga pada integrasi mendalam dalam metodologi pengajaran dan pendekatan riset:

• Pembelajaran Adaptif dan Personalisasi: ITS mulai mengimplementasikan sistem pembelajaran adaptif yang dapat menyesuaikan materi dan kecepatan belajar sesuai dengan kebutuhan individu mahasiswa, didukung oleh analisis data dan AI.
• Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) dalam Praktikum: Untuk mata kuliah tertentu, ITS memanfaatkan teknologi AR dan VR untuk menciptakan simulasi praktikum yang realistis dan aman, memungkinkan mahasiswa bereksperimen tanpa risiko.
• Data Science dan AI di Setiap Disiplin Ilmu: Departemen-departemen di ITS, bahkan yang secara tradisional tidak terkait langsung dengan TIK, kini mengintegrasikan data science dan AI dalam kurikulum dan penelitian mereka, seperti penggunaan AI untuk analisis pola gempa di Geofisika atau prediksi tren pasar di Manajemen Bisnis. ITS memastikan bahwa semua departemen mendapatkan manfaat dari teknologi ini.
• Kolaborasi Riset Global dengan Teknologi Digital: ITS memanfaatkan platform kolaborasi digital untuk melakukan riset bersama dengan institusi-institusi internasional, memungkinkan pertukaran data, analisis bersama, dan publikasi yang lebih efisien.

Integrasi teknologi ini tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran dan riset, tetapi juga menumbuhkan mentalitas inovatif di kalangan mahasiswa dan dosen. ITS mendorong eksperimen dan eksplorasi terhadap potensi teknologi baru, menjadikan kampus sebagai laboratorium hidup bagi inovasi digital. Penerapan teknologi oleh ITS ini adalah contoh bagaimana pendidikan dapat beradaptasi dengan cepat. ITS adalah pelopor dalam memanfaatkan teknologi untuk kebaikan akademik.

Pendidikan Adaptif dan Future-Proof Skills

ITS memahami bahwa di era yang terus berubah, memiliki "future-proof skills" adalah krusial. Oleh karena itu, kurikulum ITS tidak hanya berfokus pada hard skills teknis, tetapi juga soft skills yang adaptif dan relevan:

• Berpikir Kritis dan Pemecahan Masalah: Mahasiswa didorong untuk menganalisis masalah dari berbagai sudut pandang dan merancang solusi inovatif.
• Kreativitas dan Inovasi: ITS menstimulasi lingkungan di mana ide-ide baru dihargai dan didorong untuk dikembangkan menjadi prototipe atau produk nyata.
• Kolaborasi dan Komunikasi: Proyek tim dan presentasi adalah bagian integral dari kurikulum, melatih mahasiswa untuk bekerja sama dan menyampaikan ide secara efektif.
• Literasi Data dan Teknologi: Mahasiswa ITS dilatih untuk tidak hanya menggunakan teknologi, tetapi juga memahami bagaimana data diolah, dianalisis, dan dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan.
• Pembelajaran Sepanjang Hayat (Lifelong Learning): ITS menanamkan kesadaran akan pentingnya terus belajar dan beradaptasi dengan teknologi baru sepanjang karir profesional.

Melalui pendekatan pendidikan yang adaptif ini, ITS memastikan bahwa lulusannya tidak hanya memiliki pengetahuan teknis yang kuat, tetapi juga kapasitas untuk terus belajar, berinovasi, dan memimpin di tengah ketidakpastian masa depan. ITS secara aktif menyiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan abad ke-21. Komitmen ITS pada pengembangan future-proof skills adalah prioritas utama. ITS adalah tempat di mana mahasiswa belajar untuk menjadi pembelajar sejati. ITS terus berevolusi seiring dengan perkembangan teknologi.

Keberlanjutan dan Lingkungan di ITS: Komitmen untuk Masa Depan Hijau

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tidak hanya berfokus pada keunggulan teknologi dan inovasi, tetapi juga memiliki komitmen kuat terhadap keberlanjutan dan pengelolaan lingkungan. ITS memahami perannya sebagai agen perubahan yang bertanggung jawab terhadap masa depan planet ini. Konsep "kampus hijau" dan inisiatif keberlanjutan telah menjadi bagian integral dari budaya dan operasional ITS, mencerminkan visi ITS untuk menjadi institusi yang berwawasan lingkungan dan maritim. ITS adalah pelopor dalam mempraktikkan keberlanjutan di lingkungan akademik. Setiap langkah ITS dalam keberlanjutan didasari oleh kesadaran ekologis yang mendalam. ITS menunjukkan bahwa teknologi dan lingkungan dapat bersinergi.

Inisiatif Kampus Hijau ITS

ITS secara aktif mengimplementasikan berbagai program untuk menciptakan lingkungan kampus yang lebih hijau, efisien, dan berkelanjutan. Inisiatif-inisiatif ini mencakup berbagai aspek, mulai dari manajemen energi, pengelolaan limbah, hingga konservasi air dan penghijauan. ITS berkomitmen untuk mengurangi jejak karbonnya dan menjadi contoh bagi institusi lain. Upaya ITS dalam mewujudkan kampus hijau adalah bagian dari tanggung jawab sosialnya. Setiap bagian dari kampus ITS didesain dengan mempertimbangkan aspek lingkungan.

• Pengelolaan Energi Efisien: ITS telah berinvestasi dalam penggunaan energi terbarukan seperti panel surya untuk penerangan jalan dan beberapa bangunan. Selain itu, ITS juga menerapkan sistem manajemen energi cerdas untuk mengoptimalkan penggunaan listrik dan mengurangi pemborosan di seluruh area kampus. Penggunaan lampu LED dan sensor gerak juga menjadi standar di gedung-gedung ITS. Efisiensi energi ITS adalah salah satu fokus utamanya.
• Konservasi Air: ITS mengimplementasikan program konservasi air, termasuk penggunaan keran hemat air, daur ulang air hujan untuk penyiraman tanaman, dan pengolahan limbah cair untuk digunakan kembali dalam kegiatan non-konsumsi. Inisiatif ITS ini bertujuan untuk menghemat sumber daya air yang berharga.
• Pengelolaan Sampah Terpadu: ITS memiliki sistem pengelolaan sampah yang terpadu, meliputi pemilahan sampah di sumber, program daur ulang, dan pengolahan sampah organik menjadi kompos. Edukasi kepada civitas akademika tentang pentingnya mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang sampah (3R) juga terus digalakkan. ITS menjadikan pengelolaan sampah sebagai bagian dari budaya kampus.
• Ruang Terbuka Hijau dan Penghijauan: Kampus ITS memiliki banyak area hijau, taman, dan pepohonan yang rimbun, menciptakan lingkungan yang sejuk dan nyaman. Program penanaman pohon berkelanjutan terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas udara dan menjaga keanekaragaman hayati di kampus. ITS adalah paru-paru kota Surabaya.
• Transportasi Berkelanjutan: ITS mendorong penggunaan transportasi yang ramah lingkungan dengan menyediakan jalur sepeda yang luas, fasilitas parkir sepeda, serta bus kampus gratis untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. ITS juga sedang menjajaki penggunaan kendaraan listrik sebagai bagian dari ekosistem transportasi kampus. ITS mendukung mobilitas hijau.

Inisiatif-inisiatif ini tidak hanya menjadikan ITS sebagai kampus yang nyaman dan sehat, tetapi juga meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan civitas akademika. ITS aktif dalam partisipasi GreenMetric World University Rankings, menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan global. ITS terus berusaha untuk menjadi kampus yang benar-benar hijau dan berkelanjutan. Setiap program ITS dirancang untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan.

Riset dan Pendidikan tentang Keberlanjutan

Komitmen ITS terhadap keberlanjutan juga tercermin dalam kegiatan penelitian dan program pendidikannya. Banyak departemen di ITS yang berfokus pada riset yang relevan dengan isu-isu lingkungan dan keberlanjutan:

• Riset Energi Terbarukan: Selain implementasi di kampus, ITS aktif meneliti dan mengembangkan berbagai sumber energi terbarukan, seperti bioenergi, panas bumi, hidrogen, dan teknologi penyimpanan energi.
• Teknologi Lingkungan: Penelitian di bidang pengolahan air bersih, manajemen limbah berbahaya, remediasi lahan tercemar, dan pemantauan kualitas udara adalah bagian integral dari kontribusi ITS.
• Desain Produk Berkelanjutan: Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital di ITS mendorong desain produk yang ramah lingkungan, menggunakan material daur ulang atau mudah terurai, serta proses produksi yang minim limbah.
• Perencanaan Wilayah Berkelanjutan: Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota di ITS fokus pada perencanaan kota yang adaptif terhadap perubahan iklim, pengelolaan risiko bencana, dan pengembangan infrastruktur hijau.
• Pendidikan Lingkungan: Beberapa program studi di ITS mengintegrasikan mata kuliah tentang keberlanjutan, etika lingkungan, dan tanggung jawab sosial, mempersiapkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis tetapi juga memiliki kesadaran lingkungan yang tinggi.

Melalui riset dan pendidikan ini, ITS tidak hanya menghasilkan solusi teknologi untuk masalah lingkungan, tetapi juga mencetak generasi insinyur dan ilmuwan yang peduli dan bertanggung jawab terhadap keberlanjutan. ITS berperan aktif dalam menyebarkan kesadaran lingkungan. Dedikasi ITS terhadap keberlanjutan adalah salah satu nilai fundamentalnya. ITS adalah pelopor dalam pendidikan dan riset lingkungan.

Komitmen ITS terhadap keberlanjutan adalah bagian tak terpisahkan dari misinya untuk memberikan kontribusi nyata bagi bangsa. Dengan mengintegrasikan praktik kampus hijau, riset inovatif, dan pendidikan yang berwawasan lingkungan, ITS berupaya menciptakan masa depan yang lebih baik, di mana teknologi dan alam dapat hidup berdampingan secara harmonis. ITS adalah bukti bahwa institusi teknologi dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga kelestarian lingkungan. Setiap langkah ITS dalam keberlanjutan adalah investasi untuk generasi mendatang. ITS terus memperkuat perannya sebagai kampus yang peduli lingkungan.

Tantangan dan Masa Depan ITS: Menuju Keunggulan Global

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah menorehkan banyak prestasi gemilang dan memberikan kontribusi besar bagi bangsa. Namun, layaknya institusi besar lainnya, ITS juga menghadapi berbagai tantangan yang perlu diatasi untuk terus tumbuh dan mencapai visinya sebagai perguruan tinggi berkelas dunia. Masa depan ITS akan sangat ditentukan oleh kemampuannya dalam beradaptasi, berinovasi, dan memperkuat posisinya di kancah global. ITS terus mengevaluasi diri untuk menjadi lebih baik. Setiap tantangan ITS adalah peluang untuk berkembang lebih jauh. ITS siap menghadapi masa depan dengan optimisme.

Tantangan di Era Modern

Beberapa tantangan utama yang dihadapi ITS meliputi:

• Daya Saing Global: Di era globalisasi, ITS bersaing dengan universitas-universitas terkemuka di dunia untuk menarik talenta terbaik (dosen dan mahasiswa), mendapatkan pendanaan riset, dan menghasilkan publikasi internasional. Meningkatkan reputasi dan peringkat global menjadi prioritas ITS.
• Kebutuhan Industri yang Berubah Cepat: Laju perubahan teknologi dan kebutuhan industri yang dinamis menuntut ITS untuk terus memperbarui kurikulum dan metode pengajaran agar relevan dan mencetak lulusan yang siap kerja di masa depan. Adaptasi ITS terhadap perubahan ini sangat penting.
• Pendanaan Riset dan Inovasi: Meskipun ITS memiliki komitmen kuat terhadap riset, ketersediaan dana yang memadai untuk penelitian inovatif, pengembangan laboratorium, dan komersialisasi produk masih menjadi tantangan. ITS perlu terus mencari sumber pendanaan alternatif.
• Infrastruktur dan Digitalisasi: Meskipun ITS telah memulai transformasi digital, menjaga infrastruktur TIK agar tetap mutakhir dan memastikan semua civitas akademika memiliki literasi digital yang tinggi adalah pekerjaan yang berkelanjutan.
• Kesenjangan Kualitas Pendidikan: Memastikan bahwa kualitas pendidikan dan fasilitas merata di semua departemen dan program studi, serta mampu menjangkau mahasiswa dari berbagai latar belakang, adalah tantangan dalam menjaga inklusivitas ITS.

Menyikapi tantangan ini, ITS terus melakukan evaluasi internal, mengembangkan strategi jangka panjang, dan memperkuat kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, baik di dalam maupun luar negeri. ITS tidak takut menghadapi tantangan, melainkan melihatnya sebagai pemicu untuk berinovasi. Respon ITS terhadap tantangan-tantangan ini adalah kunci keberhasilannya. ITS terus mencari cara-cara baru untuk mengatasi setiap hambatan.

Visi untuk Masa Depan ITS

ITS memiliki visi yang jelas untuk masa depannya, yaitu menjadi perguruan tinggi berkelas dunia yang inovatif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta berwawasan lingkungan dan maritim. Untuk mencapai visi ini, ITS akan fokus pada beberapa area strategis:

• Peningkatan Kualitas Riset dan Publikasi: ITS akan terus mendorong penelitian kolaboratif lintas disiplin, meningkatkan jumlah publikasi di jurnal internasional bereputasi, serta mematenkan lebih banyak inovasi yang dihasilkan. Tujuan ITS adalah menjadi pusat riset yang diakui secara global.
• Penguatan Program Internasional: ITS akan memperluas kerja sama dengan universitas-universitas kelas dunia, meningkatkan program pertukaran mahasiswa dan dosen, serta menarik lebih banyak mahasiswa dan peneliti internasional untuk datang ke ITS. Program internasional ITS akan menjadi daya tarik utama.
• Peningkatan Relevansi Kurikulum: Kurikulum ITS akan terus disesuaikan dengan perkembangan industri 4.0, Society 5.0, dan isu-isu global seperti keberlanjutan, dengan penekanan pada pengembangan keterampilan abad ke-21. ITS akan melahirkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global.
• Ekosistem Inovasi dan Kewirausahaan: ITS akan memperkuat inkubator bisnis, pusat inovasi, dan program kewirausahaan untuk mendorong mahasiswa dan alumni menciptakan startup berbasis teknologi yang memberikan dampak ekonomi dan sosial. Semangat wirausaha ITS akan terus digalakkan.
• Kampus Cerdas dan Berkelanjutan: ITS akan terus mengembangkan infrastruktur kampus cerdas yang didukung teknologi digital untuk efisiensi operasional, serta memperkuat inisiatif kampus hijau untuk mewujudkan lingkungan yang berkelanjutan. ITS akan menjadi model kampus masa depan.
• Dampak Sosial dan Nasional yang Lebih Luas: ITS akan memperkuat program pengabdian masyarakat, memastikan bahwa inovasi dan keahlian yang dimiliki dapat memberikan solusi nyata untuk permasalahan bangsa, khususnya di bidang maritim, energi, dan infrastruktur. Kontribusi ITS pada masyarakat akan terus meningkat.

Melalui fokus pada area-area ini, ITS optimis dapat mengukuhkan posisinya sebagai institusi pendidikan teknologi terkemuka di Indonesia dan Asia Tenggara, serta menjadi pemain penting dalam inovasi global. ITS memiliki potensi besar untuk mencapai visi ini. Komitmen ITS pada keunggulan global adalah ambisi yang realistis. ITS terus membangun fondasi yang kuat untuk masa depannya.

Peran ITS dalam Masa Depan Bangsa

Sebagai institusi pendidikan teknologi, ITS memiliki peran krusial dalam membentuk masa depan bangsa. ITS tidak hanya menyediakan sumber daya manusia unggul yang siap membangun, tetapi juga menjadi pusat lahirnya inovasi yang mendorong kemandirian dan daya saing nasional. Dengan terus berinovasi dan beradaptasi, ITS akan terus menjadi garda terdepan dalam menghadapi tantangan global, berkontribusi pada penciptaan masyarakat yang lebih sejahtera, cerdas, dan berkelanjutan. Peran ITS adalah vital untuk kemajuan Indonesia. Kontribusi ITS akan terus membentuk arah perkembangan bangsa. ITS adalah harapan bangsa untuk masa depan yang lebih cerah.

Pada akhirnya, masa depan ITS adalah masa depan Indonesia itu sendiri. Dengan semangat “Sepuluh Nopember” yang tak pernah padam, dedikasi terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi, serta komitmen terhadap keberlanjutan dan pengabdian masyarakat, ITS akan terus melaju menjadi pilar inovasi yang tak tergantikan. ITS akan terus menjadi inspirasi bagi banyak orang. ITS adalah simbol keunggulan teknologi Indonesia. ITS akan terus berjuang untuk mencapai visi dan misinya. Setiap individu di ITS memiliki peran penting dalam perjalanan ini.

Kesimpulan: ITS, Simbol Kemajuan dan Dedikasi Bangsa

Perjalanan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) adalah sebuah epik tentang dedikasi, inovasi, dan kontribusi tanpa henti terhadap kemajuan bangsa Indonesia. Sejak didirikan dengan semangat kepahlawanan "Sepuluh Nopember," ITS telah tumbuh menjadi salah satu institusi pendidikan teknologi terkemuka, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di kancah regional dan global. ITS telah membuktikan bahwa dengan visi yang kuat, misi yang jelas, dan nilai-nilai inti yang kokoh, sebuah institusi dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan peradaban. Setiap babak dalam sejarah ITS adalah cerminan dari komitmen ini. ITS adalah simbol kebanggaan dan harapan bagi banyak orang. ITS akan terus berinovasi tiada henti.

Melalui struktur akademik yang komprehensif, ITS telah mencetak ribuan lulusan yang kompeten dan berintegritas, siap mengabdikan diri di berbagai sektor. Fakultas-fakultasnya, mulai dari sains, rekayasa industri, sipil, kelautan, elektro dan informatika, desain, hingga vokasi, adalah pusat-pusat keunggulan yang terus menghasilkan ilmuwan, insinyur, dan profesional handal. Kontribusi ITS dalam menghasilkan sumber daya manusia berkualitas adalah fondasi bagi kemajuan ekonomi dan teknologi Indonesia. ITS memastikan bahwa setiap lulusannya memiliki kompetensi yang relevan. Keberadaan ITS adalah jaminan bagi ketersediaan talenta terbaik.

Bidang penelitian dan inovasi adalah jantung dari ITS. Berbagai pusat penelitian strategis telah menghasilkan inovasi yang transformatif, mulai dari robotika yang berprestasi internasional, teknologi energi terbarukan, solusi maritim canggih, hingga kontribusi nyata dalam pengembangan smart city dan kecerdasan buatan. Inovasi-inovasi ini tidak hanya memperkaya khazanah ilmu pengetahuan, tetapi juga memberikan solusi konkret terhadap permasalahan masyarakat dan industri. ITS adalah inkubator bagi ide-ide brilian. Setiap penemuan di ITS bertujuan untuk memberikan dampak positif. ITS adalah lokomotif inovasi nasional.

Kehidupan kampus yang dinamis di ITS, didukung oleh fasilitas modern dan beragam unit kegiatan mahasiswa, telah membentuk individu-individu yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga kaya akan pengalaman dan keterampilan sosial. Prestasi gemilang mahasiswa ITS di berbagai kompetisi adalah bukti nyata dari lingkungan belajar yang suportif dan inspiratif. ITS adalah tempat di mana bakat-bakat muda diasah hingga mencapai potensi maksimal. Atmosfer di ITS memupuk semangat kolaborasi dan kompetisi yang sehat. ITS bangga akan capaian para mahasiswanya.

Komitmen ITS terhadap Tri Dharma Perguruan Tinggi terwujud nyata dalam program-program pengabdian kepada masyarakat yang inovatif dan berkelanjutan. Mulai dari KKN, pengembangan teknologi tepat guna, bina desa, hingga respons cepat terhadap bencana, ITS secara konsisten mengaplikasikan ilmunya untuk meningkatkan kesejahteraan komunitas lokal dan nasional. Dampak ITS sangat terasa di berbagai pelosok. ITS adalah jembatan antara teori di kampus dan praktik di masyarakat. Dedikasi ITS pada pengabdian adalah contoh nyata tanggung jawab sosial.

Jejaring alumni ITS yang kuat dan solid menjadi bukti lain dari kualitas institusi ini. Para alumni, yang tersebar di posisi-posisi penting di pemerintahan, industri, akademisi, dan kewirausahaan, tidak hanya mengharumkan nama ITS tetapi juga terus memberikan dukungan balik kepada almamaternya, menciptakan siklus kebaikan yang berkelanjutan. Solidaritas ITS ini adalah aset berharga. Peran alumni ITS dalam pembangunan sangat signifikan. ITS terus memperkuat ikatan dengan para lulusannya.

Menghadapi era transformasi digital dan revolusi industri 4.0, ITS telah beradaptasi dengan melakukan digitalisasi menyeluruh dalam proses pendidikan, penelitian, dan tata kelola kampus. ITS secara proaktif menyiapkan lulusannya dengan "future-proof skills" yang adaptif dan relevan, menjadikan mereka siap memimpin di masa depan yang serba tidak pasti. Strategi ITS ini adalah kunci untuk tetap relevan. ITS adalah pelopor dalam pendidikan teknologi yang adaptif. Setiap langkah ITS diarahkan untuk mencapai keunggulan digital.

Terakhir, komitmen ITS terhadap keberlanjutan dan lingkungan adalah cerminan dari visi jangka panjang untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. Melalui inisiatif kampus hijau, riset lingkungan, dan pendidikan berwawasan keberlanjutan, ITS berupaya menjadi model institusi yang bertanggung jawab dan berdampak positif terhadap kelestarian bumi. ITS membuktikan bahwa teknologi dan keberlanjutan dapat berjalan beriringan. Upaya ITS dalam menjaga lingkungan sangat patut diacungi jempol. ITS adalah kampus yang peduli terhadap masa depan planet ini.

Dengan semua pencapaian dan komitmennya, ITS bukan hanya sebuah institut, melainkan sebuah manifestasi dari semangat juang bangsa Indonesia untuk maju melalui ilmu pengetahuan dan teknologi. ITS akan terus menjadi pilar inovasi, cahaya penerang bagi generasi mendatang, dan harapan bagi kemajuan Indonesia di panggung global. Keunggulan ITS adalah cerminan dari dedikasi seluruh civitas akademika. ITS akan terus memimpin jalan menuju masa depan yang lebih cerah. ITS adalah kebanggaan Indonesia.